Buserterkini com –
BANTAENG – Tim Hukum Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng Nomor Urut 1, M Fathul Fauzy Nurdin-Sahabuddin (Uji-Sah) resmi melaporkan para terduga pelaku perusakan mobil pribadi Calon Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin pascadebat kandidat Pilkada Bantaeng 2024 di Hotel Claro Makassar, beberapa hari lalu.
Tim Hukum Uji-Sah, Muhammad Nurfajri mengatakan, pelaku resmi dilaporkan Polrestabes Kota Makassar, Senin (18/11/2024). Dengan Surat Tanda Penerimaan Laporan Nomor: STPL/1386/XI/RES.1.10/2024/Reskrim.
Jadi kami resmi melaporkan Ahmad Irsan dan kawan-kawan yang merupakan pelaku perusakan mobil pribadi Uji Nurdin,” ungkap Fajri kepada media, Rabu (20/11/2024).
Fajri mengungkapkan, Ahmad Irsan dan kawan-kawan terbukti melakukan tindak pindana di muka umum secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap barang atau pengrusakan. Sebagaimana dimaksud pasal 170 ayat (1) KUHPidana dan pasal 406 KUHPidana, dengan ancaman 5 tahun penjara.
Kami harap pihak Kepolisian segera menangkap pelaku, karena bukti foto dan video sudah sangat jelas jikalau para pelaku dengan sengaja melakukan perusakan,” tegas Fajri.
Diketahui, mobil pribadi Calon Bupati Bantaeng Nomor Urut Satu, Uji Nurdin diserang diduga pendukung pasangan calon nonor urut 2 Ilham Syah Azikin-Nurkanita Maruddani Kahfi (Ilham-Kanita), usai debat kandidat, di Hotel Claro Makassar, Sabtu, 16 Oktober 2024, lalu.
Ketua Tim Hukum Uji-Sah, Sabaruddin, mengungkapkan, kejadian bermula saat mobil Pajero Sport hitam tersebut, baru saja meninggalkan portal Hotel Claro Makassar. Dimana para pendukung Setia yang menggunakan atribut rompi berdiri di pinggir jalan.
Pada saat belok itu, pendukung Setia sudah mengelurakan kata-kata tidak pantas. Padahal, saya buka jendela. Tetapi mereka tetap menendang mobil dan memukul,” ungkapnya.
Akibat kejadian tersebut, mobil Uji Nurdin mengalami lecet, penyot, dan talang airnya pecah.
Sabar menyangkan, prilaku premanisme pendukung Ilham-Kanita terjadi di hadapan Polisi yang melakukan pengamanan.
“Mirisnya dia menendang disamping Kasat Intel Bantaeng. Ini ada apa, kenapa kesannya seperti ada pembiaran, bebernya.
( Tim buserterkini com )